PENURUNAN KADAR FORMALIN PADA TAHU PUTIH DENGAN PERENDAMAN FILTRAT CABAI HIJAU MENGGUNAKAN SPEKTROFOTOMETER UV-VIS

Tahu adalah salah satu bahan makanan yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat untuk menggantikan kebutuhan protein hewani. Tahu termasuk hasil olahan kedelai yang memiliki masa simpan kurang dari 3 hari dalam suhu kamar. Sehingga beberapa produsen menambahkan pengawet formalin untuk memperpanjang masa simpan tahu. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui penurunan formalin pada tahu putih dengan menggunakan perendaman pada larutan cabai hijau dengan variasi waktu perendaman selama 10 menit, 20 menit dan 30 menit. Penelitian ini merupakan eksperimen murni dengan teknik analisis kuantitatif, parameter yang digunakan adalah waktu lama perendaman dan variasi konsentrasi yang digunakan adalah 0%, 2,5%, 5%, 7,5%, 10%, 12,5% yang dilakukan tiga kali pengulangan. Penentuan kadar formalin dengan metode spektrofotometer UV-Vis dengan panjang glombang 580 nm. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa penurunan kadar formalin dengan konsentrasi 12,5% sebesar 69,259% dengan waktu 30 menit. Kesimpulan dari penelitian ini didapatkan hasil bahwa filtrat cabai hijau dapat menurunkan kadar formalin pada sampel tahu putih. Saran untuk pemerintah diharapkan dapat bekerja sama untuk meningkatkan pengetahuan produsen tentang bahaya penggunaan bahan tambahan makanan.